Pokemon Go.
Sudah tidak perlu lagi rasanya berpanjang lebar menjelaskan tentang game yang sedang menjadi primadona dunia game saat ini. Saking populernya, game berjenis location-based augmented reality besutan Niantic ini, berhasil mengangkat saham Nintendo naik hingga 120%.

Seiring terus meningkatnya ketenaran Pokemon Go, reaksi positif dan negatif pun berdatangan dari berbagai kalangan. Menkopolhukam kita, Bang Luhut sempat berujar bahwa permainan ini bisa membahayakan keamanan Indonesia. Pihak kepolisian juga turut berpendapat bahwa data dari permainan ini bisa digunakan untuk spionase pihak asing. Untungnya, Wakil Presiden Jusuf Kalla sedikit berbeda pendapat, menurut dia, kekhawatiran beberapa pihak tentang Pokemon Go adalah berlebihan.

Saya sendiri sependapat dengan Pak JK. Bahkan, menurut kakak saya, Handoko Wiyanto, jika Pokemon Go bisa digunakan untuk memata-matai kita, maka sebaliknya, kita juga bisa menggunakan data-data tersebut untuk memata-matai Pokemon Go.

Dari pendapat tersebut, akhirnya dia meluangkan sedikit waktu untuk bersemedi dan akhirnya menemukan bukti yang memperkuat pendapatnya. Ya, kita bisa memata-matai Pokemon Go.

Bagaimana caranya?
Adalah @waishda, seorang programmer bertempat tinggal di Bahrain yang memulai project untuk menganalisa packet data yang diterima dan dikirimkan melalui Pokemon Go. Hasil dari analisa tersebut, dia membuat script untuk memetakan lokasi berbagai pokemon dari suatu titik yang ditentukan.

Project yang diberi nama Pokemon-Go Map ini pun mendapat respon yang amat fantastis dari para programmer lainnya.

Karena penasaran, saya pun turut mencoba Pokemon-Go Map ini, dan inilah hasilnya: